Koneksi Antar Materi Modul 1 2 Nilai Dan Peran Guru Penggerak

Leo Migdal
-
koneksi antar materi modul 1 2 nilai dan peran guru penggerak

pengalaman yang sangat berharga bagi saya dapat diberikan kesempatan mengikuti program guru penggerak angkatan ke 11 tahun 2024. berikut ini adalah ulasan yang saya rangkum untuk berbagi tugas "Koneksi Antar Materi Modul 1.2" Setelah saya menjalani pembelajaran dari Modul 1.1 hingga Modul 1.2 ini, berikut adalah hal yang menjadi pembelajaran bagi saya 1. Peristiwa: Momen yang paling penting atau menantang atau mencerahkan bagi saya dalam proses pembelajaran Modul 1.1 hingga Modul 1.2 dan Kaitan antara Modul 1.1 dan 1.2 Yang paling menantang dan menuntun saya adalah ketika ruang kolaborasi bersama rekan rekan CGP Angkatan 11 .

Melalui kegiatan Ruang kolaborasi diskusi kelompok kemarin bersama ibu fasilitator, ibu pengajar praktik dan rekan rekan guru penggerak angkatam 11, saya mendapatkan banyak ilmu dan pencerahan diantaranya adalah bagaimana manusia tergerak melalui sistem kerja... Saya menyadari bawasannya murid itu adalah ptibadi yang unik dan memiliki karakter yang istimewa. Sehingga dengan mempelajari modul 1.1 dan 1.2 saya dapat memaksimalkan kompentensi yang saya miliki untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang berpihak kepada murid sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman. Menrut saya, penting bagi seorang guru mempelajari dan memahami sistem among dan filosofi Ki Hajar Dewantara "Ing Ngarsa Sung Tulada, Ing Madya mangun Karsa, Tut Wuri handayani". Dari keterkaitan antara Modul 1.1 dan Modul 1.2 saya memahami bahwa untuk mewujudkan pembelajaran yang berkualitas terutama pembelajaran yang berpihak pada murid, kita sebagai guru juga perlu paham betul tentang dasar-dasar dan tujuan pendidikan... Sebagai upaya untuk mewujudkan hal tersebut kita perlu memahami nilai-nilai dan peran sebagai Guru Penggerak.

Tujuan Pembelajaran Khusus: CGP mampu menghasilkan kesimpulan berdasarkan materi modul 1.2. Nilai & Peran Guru Penggerak serta kaitannya dengan modul 1.1. Filosofi Pendidikan Ki Hadjar Dewantara Jika kita gagal merencanakan, berarti sama saja kita sedang merencanakan kegagalan.” ~ Benjamin Franklin Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, ini adalah fase terakhir sebelum fase eksekusi atau Aksi Nyata. Fase ini berisi tantangan tugas individu.

Sebagai CGP, Bapak/Ibu ditantang untuk melakukan refleksi menggunakan Model 4P yang sudah dipaparkan dalam Eksplorasi Konsep. Pada kesempatan Koneksi Antar Materi ini, Bapak/Ibu diajak untuk menelaah kembali rangkaian pembelajaran mulai dari Modul 1.1 hingga akhir Modul 1.2 ini. Refleksi Model 4P dapat dibuat dalam bentuk tulisan-naratif/poster/peta-pikiran/powerpoint/video/audio sederhana. Setelah saya menjalani pembelajaran dari Modul 1.1 hingga Modul 1.2 ini, berikut adalah hal yang menjadi pembelajaran bagi saya (model refleksi 4P): Tujuan pembelajaran khusus dari Koneksi Antar Materi Modul 1.2 ini CGP mampu menghasilkan kesimpulan berdasarkan materi modul 1.2. Nilai & Peran Guru Penggerak serta kaitannya dengan modul 1.1.

Filosofi Pendidikan Ki Hadjar Dewantara. Setelah saya menjalani pembelajaran dari Modul 1.1 hingga Modul 1.2 ini, berikut adalah hal yang menjadi pembelajaran bagi saya (model refleksi 4P), Peristiwa, Perasaan, Pembelajaran dan Penerapan. Mempelajari dan memahami Modul 1.1 tentang filosofi dan pemikiran Ki Hajar Dewantara adalah momen penting bagi saya. Di sini saya baru menyadari bahwa tugas guru adalah menuntun kodrat yang ada pada anak, sehingga mereka sebagai manusia dan anggota masyarakat dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya. Dalam Pemikiran KHD anak memiliki dua kodrat: kodrat zaman dan kodrat alam. Jika kita sebagai guru mampu memahami kedua kodrat ini, maka tujuan pendidikan dapat dicapai.

Guru ibarat petani, memainkan peran yang sangat penting dalam menumbuhkan generasi masa depan. Dedikasi, perhatian, dan usaha yang terus-menerus dari guru akan menghasilkan siswa yang berpengetahuan, berbudi pekerti, dan siap menghadapi tantangan kehidupan. Dalam modul 1.2 Nilai dan peran guru penggerak, saya mempelajari bahwasanya sebagai Guru Penggerak, kita harus memiliki 5 nilai yaitu: mandiri, reflektif, kolaboratif, inovatif, dan berpihak pada murid. Berpihak pada murid berarti guru harus berfokus pada siswa dan membuat desain dan rancangan pelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Mandiri berarti bahwa guru harus terus belajar untuk meningkatkan kemampuan mereka sendiri; kolaboratif berarti bahwa guru harus dapat bekerja sama dengan orang lain dalam hal pembelajaran dan yang lain; dan inovatif berarti bahwa guru... Reflektif, yaitu guru harus memiliki kemampuan untuk merefleksi atau menilai.

Menurut pemahaman saya, hubungan antara modul 1.1 dan 1.2 menunjukkan bahwa tujuan pendidikan adalah memerdekakan anak dan menuntun mereka sesuai dengan alam mereka. Untuk mencapai tujaun ini, guru harus memiliki 5 Nilai Guru Penggerak: kreatif, berpihak pada murid, bekerja sama, mandiri, dan reflektif. Sebagai guru penggerak, kita memiliki kemampuan untuk memfasilitasi pembelajaran yang berpihak pada siswa sesuai dengan tujuan pendidikan. TUGAS 1.2.A.8 KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1 . 2 NILAI DAN PERAN GURU PENGGERAKsting ~ manifesting ~ ARTIKA WIJAYANI, S.PD CALON GURU PENGGERAK ANGKATAN 7 KELAS 18 ng ~ manifemanifesti KABUPATEN BLITAR Fasilitator : Bapak Tri Agus Praptono Pengajar Praktik : Ibu... Nilai & PeristiwaPeran Guru Penggerak sertakaitannya dengan Modul 1.1.

Perasaan Filosofi Pendidikan Ki Pembelajaran Hadjar Dewantara. Penerapan ke depanPERISTIWA MOMEN YANG PALING PENTING, MENANTANG ATAU MENCERAHKANMomen yang paling penting atau menantangatau mencerahkan bagi saya dalam prosespembelajaran Modul 1.1 hingga Modul 1.2adalah bahwa dalam pembelajaran guruharus mampu memberikan tuntunan bukanlagi tuntutan... Dengan demikian,kompetensi nilai dan peran guru penggerak sangat mendukung terwujudnyapembelajaran sesuai dasar pendidikan yang disampaikan Ki Hajar Dewantara. Adapunkompetensi guru tersebut terkait nilai-nilai guru penggerak meliputi berpihakpada murid, mandiri, inovatif, kolaboratif dan reflektif. Saya bisa melakukanperan dan tanggung jawab saya sebagai pedidik maupun peran sebagai Guru Penggerakantara lain menjadi pemimpin pembelajaran, menggerakkan komunitas praktisi,menjadi coach bagi guru lain, mendorong kolaborasi antar guru, mewujudkankepemimpinan murid.PERASAAN Perasaan saat dalam... Saya sempat pesimisdengan melihat jadwal yang padat setiap harinya.

Namun, sayapercaya saya mampu melewati fase itu. Saya tidak bolehmenyerah dan saya akan terus belajar untuk meningkatkankemampuan yang ada pada diri saya. Setelah mengikuti program ini banyak limpahan ilmu yang sangat bermanfaat yang saya dapat, tidak hanya bagi diri sendiri, namun juga bagi orang lain. Pada momen ini saya mendapat ilmu tentang bagaimana filosofi pemikiran Ki Hajar Dewantara mengenai pendidikan yang dapat membuka pemikiran dan pemahaman saya. Selain itu bagaimana seorang guru harus bersikap dan mampu menerapkan nilai-nilai dan perannya dengan baik.tPada momen ini saya juga merasa sting ~ manifesting ~termotivasi. Hal ini terjadilantaran rekan-rekan CGP saling ng ~ manifemanifestimemberikan motivasi, KepalaSekolah dan rekan gurumemberikan dukungan, sertafasilitator, pengajar praktikyang selalu memberikan semangatdan bimbingan kepada saya danrekan CGP lainnya untuk terusmengembangkan potensi denganmenyelesaikan program gurupenggerak ini...

Apabila murid mendapat nilai di bawah KKM sayamenganggap bahwa mereka gagal mengikutipembelajaran yang saya berikan. Hal ini ternyatabertolak belakang dengan ilmu yang saya perolehsetelah saya mengikuti program pendidikan gurupenggerak ini. ing ~ ma nifesting ~ manifestBerdasarkan pemaparan materi pada Modul 1.1 dan 1.2 ini saya mendapatkan pembelajaran baru, bahwa saya sebagai seorang guru harus bisa menuntun anak dalam mengikuti pembelajaran dan bukan lagi menuntut... Pada dasarnya anak sejak lahir sudah memiliki potensi, bakat minat yang mereka miliki sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman. Saya sebagai guru bertugas untuk mengembangkan potensi dirinya sesuai dengan kodratalam dan zamannya untuk anak tersebut dapat pengalaman belajar yang bermakna bagi kehidupannya kelak. Dalam mewujudkan pembelajaran yang bermakna bagi murid, saya sebagai seorang guru harus mampumengimplementasikan nilai dan memainkan peran guru penggerak dengan baik.PENERAPAN KE DEPANRencana Pengembangan DiriPengembangan diri yang sederhana, konkrit danrutin yang dapat saya lakukan...

Saya akan menjadikanmurid sebagai subjek pembelajaran danberkolaborasi dengan murid dalam melaksanakanpembelajran yang menyenangkan dan bermakna.Kedua, pengembangan diri ARTIKA WIJAYANI, S.PDmelalui kegiatan yang inovasi.Saya akan melaksanakan CGP ANGKATAN 7 KELAS 18pembelajaran menggunakan KABUPATEN BLITARmodel atau... Saya adalah seorang pendidik di SMK Negeri 2 Klaten yang mengajar sejak tahun 2003 . Tulisan kali ini adalah tentang koneksi antar materi yang saya susun setelah saya mempelajari modul 1.1 dan modul 1.2 Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11. Koneksi antar materi modul 1.2. ini, saya susun menggunakan model refleksi 4P, yaitu Peristiwa, Perasaan, Pembelajaran dan Penerapan ke depan (Rencana). Dalam modul 1.1 saya mempelajari tentang filosofi pemikiran Ki Hajar Dewantara yang menyatakan bahwa tujuan pendidikan adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya...

Sebagai pendidik, kita hanya dapat menuntun tumbuh dan hidupnya kekuatan-kekuatan itu, agar dapat memperbaiki lakunya (bukan dasarnya). Ki hajar Dewantara juga mencetuskan tiga semboyan pendidikan yaitu Ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangon karso, tut wuri handayani, yang artinya adalah seorang guru harus memberi teladan, dan mampu membangkitkan semangat serta bimbingan... Selain itu juga harus dapat menjadi pendorong / motivator bagi murid-muridnya. Pemikiran Ki Hajar Dewantara tersebut dapat diimplementasikan pada pembelajaran dengan menerapkan merdeka dalam belajar, kreatif dan inovatif serta terbuka terhadap perkembangan zaman. Untuk itu seorang pendidik harus memiliki nilai-nilai seorang guru penggerak dan dapat menjalankan perannya sebagai seorang guru penggerak. Sehingga seorang guru penggerak dapat berproses dari pribadi yang tergerak, bergerak dan akhirnya dapat menggerakkan komunitas dan lingkungan kerjanya.

People Also Search

Pengalaman Yang Sangat Berharga Bagi Saya Dapat Diberikan Kesempatan Mengikuti

pengalaman yang sangat berharga bagi saya dapat diberikan kesempatan mengikuti program guru penggerak angkatan ke 11 tahun 2024. berikut ini adalah ulasan yang saya rangkum untuk berbagi tugas "Koneksi Antar Materi Modul 1.2" Setelah saya menjalani pembelajaran dari Modul 1.1 hingga Modul 1.2 ini, berikut adalah hal yang menjadi pembelajaran bagi saya 1. Peristiwa: Momen yang paling penting atau m...

Melalui Kegiatan Ruang Kolaborasi Diskusi Kelompok Kemarin Bersama Ibu Fasilitator,

Melalui kegiatan Ruang kolaborasi diskusi kelompok kemarin bersama ibu fasilitator, ibu pengajar praktik dan rekan rekan guru penggerak angkatam 11, saya mendapatkan banyak ilmu dan pencerahan diantaranya adalah bagaimana manusia tergerak melalui sistem kerja... Saya menyadari bawasannya murid itu adalah ptibadi yang unik dan memiliki karakter yang istimewa. Sehingga dengan mempelajari modul 1.1 d...

Tujuan Pembelajaran Khusus: CGP Mampu Menghasilkan Kesimpulan Berdasarkan Materi Modul

Tujuan Pembelajaran Khusus: CGP mampu menghasilkan kesimpulan berdasarkan materi modul 1.2. Nilai & Peran Guru Penggerak serta kaitannya dengan modul 1.1. Filosofi Pendidikan Ki Hadjar Dewantara Jika kita gagal merencanakan, berarti sama saja kita sedang merencanakan kegagalan.” ~ Benjamin Franklin Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, ini adalah fase terakhir sebelum fase eksekusi atau Aksi Nyata. Fase...

Sebagai CGP, Bapak/Ibu Ditantang Untuk Melakukan Refleksi Menggunakan Model 4P

Sebagai CGP, Bapak/Ibu ditantang untuk melakukan refleksi menggunakan Model 4P yang sudah dipaparkan dalam Eksplorasi Konsep. Pada kesempatan Koneksi Antar Materi ini, Bapak/Ibu diajak untuk menelaah kembali rangkaian pembelajaran mulai dari Modul 1.1 hingga akhir Modul 1.2 ini. Refleksi Model 4P dapat dibuat dalam bentuk tulisan-naratif/poster/peta-pikiran/powerpoint/video/audio sederhana. Setela...

Filosofi Pendidikan Ki Hadjar Dewantara. Setelah Saya Menjalani Pembelajaran Dari

Filosofi Pendidikan Ki Hadjar Dewantara. Setelah saya menjalani pembelajaran dari Modul 1.1 hingga Modul 1.2 ini, berikut adalah hal yang menjadi pembelajaran bagi saya (model refleksi 4P), Peristiwa, Perasaan, Pembelajaran dan Penerapan. Mempelajari dan memahami Modul 1.1 tentang filosofi dan pemikiran Ki Hajar Dewantara adalah momen penting bagi saya. Di sini saya baru menyadari bahwa tugas guru...