Koneksi Antar Materi Modul 3 1 Pdf Karier Perkembangan
Academia.edu no longer supports Internet Explorer. To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin Tujuan Pembelajaran Khusus: - CGP membuat kesimpulan (sintesis) dari keseluruhan materi yang didapat, dengan beraneka cara dan media. - CGP dapat melakukan refleksi bersama fasilitator untuk mengambil makna dari pengalaman belajar dan mengadakan metakognisi terhadap proses pengambilan keputusan yang telah mereka lalui dan menggunakan pemahaman barunya untuk memperbaiki proses pengambilan keputusan yang... Materi yang diberikan pada modul ini berisikan tentang penambangan pada metoda tambang terbuka. Macam-macam tambang terbuka, mengapa terjadi bermacam-macam metoda penambangan.
Tujuan dalam pembelajaran ini adalah, membahas dan memahami mengenai klasifikasi rodagigi dan akan dapat dicapai oleh : 1. Mahasiswa dapat mengerti dan memahami tentang sistem transmisi rodagigi, dan jenis-jenis rodagigi. 2. Mahasiswa dapat mengerti dan memahami dalam klasifikasi rodagigi menurut konstruksinya. 3. Mahasiswa dapat mengerti fungsi pada rodagigi terhadap aplikasinya.
Saya adalah Calon Guru Penggerak Angkatan 11 yang bersemangat untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Sebagai Guuru BK, saya senang membantu siswa menemukan minat dan bakat mereka. Melalui Program Guru Penggerak, saya berharap dapat menginspirasi lebih banyak guru untuk menciptakan inovasi dalam pembelajaran. Rangkuman Lengkap Koneksi Antar Modul 3.1 Guru Penggerak: Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai Kebajikan Modul 3.1 Guru Penggerak mengajak kita untuk menggali lebih dalam tentang peran guru sebagai pemimpin pembelajaran yang tidak hanya menguasai materi pelajaran, namun juga memiliki kemampuan mengambil keputusan yang bijak. Inti dari modul ini adalah pengambilan keputusan berbasis nilai-nilai kebajikan.
Modul ini menyajikan sebuah jaringan konsep yang saling terkait erat, di antaranya: Pemahaman yang mendalam tentang koneksi antar materi dalam modul 3.1 memiliki implikasi yang sangat signifikan bagi praktik guru sehari-hari: “Mengajarkan anak menghitung itu baik, namun mengajarkan mereka apa yang berharga/utama adalah yang terbaik” (Teaching kids to count is fine but teaching them what counts is best) Dari kutipan di atas, apa kaitannya dengan proses pembelajaran yang sedang Anda pelajari saat ini? Pembelajaran yang tidak sekedar mengajar, namun juga mendidik.
Bahwa penguasaan materi adalah penting namun lebih penting mengarahkan kepada mereka/murid tentang hal – hal pokok yang menyangkut karakter sehingga mereka dapat hidup di masyarakat dengan damai, bermanfaat bagi sekitar, dan tentunya mengaplikasikan ilmu... Lebih mudah memintarkan anak baik daripada membaikkan anak pintar. Karakter yang bagus pada anak akan mendorong mereka belajar sepanjang hayat untuk mengembangkan potensi yang dimiliki, dan tidak menyalahgunakan potensi tersebut. Oleh karena itu guru harus selalu berperan sesuai dengan patrap triloka KHD yaitu ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani. Bagaimana nilai-nilai atau prinsip-prinsip yang kita anut dalam suatu pengambilan keputusan dapat memberikan dampak pada lingkungan kita? KONEKSI ANTAR MATERI Modul 3.1 Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai - Nilai Kebajikan Sebagai PemimpinMengajarkan anak berhitung itu baik, namun mengajarkan mereka apa yang berharga/utama adalah yang terbaik ( Teaching kids to count is fine...
Pendidikan adalah sebuah seni untuk membuat manusia menjadi berperilaku etis. ~ Georg Wilhelm Friedrich Hegel ~ Melalui pendidikan kita diajarkan untukmemiliki kepekaan dalam tindakan, denganmengetahui etika dalam berprilaku berupa nilai, norma dan moral yang menjadi pedoman dalam masyarakat01 Bagaimana filosofi Ki Hajar Dewantara dengan... yang mana keputusan yang diambil dapat dipertanggung jawabkan dan berpihak pada murid, dan diharapkanmembawa dampak yang positif untuk mewujudkan sekolahyang aman, nyaman, harmonis tanpa adanya perselisihan.03 Bagaimana materi pengambilan keputusan berkaitan dengan kegiatan 'coaching'... Apakah pengambilan keputusan tersebut telah efektif, masihkah ada pertanyaan-pertanyaan dalam diri kita atas pengambilan keputusan tersebut? Hal-hal ini tentunya bisa dibantu oleh sesi 'coaching' yang telah dibahas pada sebelumnya?Keterampilan Coaching adalah keterampilan dimana kita mampu menggalikemampuan orang lain dalam memecahkan suatu masalah yang dihadapi coachee. Keterampilan coaching yang harus dimiliki diantaranya adalah mampu memberikan pertanyaan yang berbobot, memiliki pembawaan yang positif, kemampuan mendengarkan dan memotovasi, bisa memandu percakapan, berkomitmen untuk terus belajar.
Dengan keterampilan coaching tersebut kita bisa membantu seorang guru denganmengajukan berbagai pertanya-pertanyaan yang berbobot untuk memprediksi hasilkeputusan dan melihat berbagai opsi sehingga dapat mengambil keputusan dengan baik dan siap dengan konsekuensi yang ditimbulkan keputusan... sehingga dalam proses pembelajaran murid mendapatkan pengalaman belajar yang menyenangkan. untuk itu perlu adanya pengambilan keputusan yang tepat agar seluruh kebutuhan murid dapatterfasilitasi dengan baik. dalam hal ini kompetensi sosial emosionalsangat diperlukan agar guru dapat fokus memberikan pembelajaran dan dapat mengambil keputusan dengan tepat dan bijak sehingga dapat mewujudkan merdeka belajar.05 Bagaimana pembahasan studi kasus yang fokus pada masalah... untuk itudalam mengambil keputusan haruslah berpegangan padanilai - nilai kebajikan serta mengutamakan rasa tanggung jawab dan berpihak pada murid.06 Bagaimana pengambilan keputusan yang tepat, tentunya berdampak pada terciptanya lingkungan yang positif, kondusif, aman dan... pengambilan keputusan yang tepat akan memberikan suatu perubahan terhadap komunitas tersebut kearah yang lebih baik, dan akan terciptanya lingkungan yang positif, kondusif, aman dan nyaman.
namun sebaliknya pengambilan keputusan yang kurang tepat akanberdampak buruk pada roda organisasi di komunitas itu sendiri. Maka untukmelakukan perubahan, diperlukan suatu pendekatan yang sistematis. Dalam hal ini, kita menggunakan pendekatan Inkuiri Apresiatif melalui tahapan BAGJA dengan tujuan melakukan perubahan ke arah yang lebih baik dan berpihak pada anak. Sehingga tercipta suasana pembelajaran yang menyenangkan bagi murid.07 Apakah tantangan-tantangan di lingkungan Anda untuk dapat menjalankan pengambilan keputusan terhadap kasus-kasus dilema etika ini? Adakah kaitannya dengan perubahan paradigma di lingkungan Anda?Sebagaimana diketahui dalam mengambil suatu keputusan perlu melihat 3 prinsip diantaranya Kita harus berfikir hasil akhir dari keputusan kita yang sesuai dengan prinsip berpikir berbasis hasil akhir... Dengan berkiblat pada 3 prinsip tadi maka timbul beberapa tantangan dilingkungan saya dalam mengambil keputusan terhadap kasus-kasus dilema etika diantaranya sulitnya melakukan koordinasi dengan orang tua siswa untuk meminta dukungan dan diskusi perbaikan dari...
Kadang saat kita memutuskan suatu maslah dengan perinsip rasa peduli malahmenghilangkan kepercayaan siswa dan sebagian wali murid terhdapa peraturan yang dibuat disekolah.08 Apakah pengaruh pengambilan keputusan yang kita ambil ini dengan pengajaran yang memerdekakan... Bagaimana kita memutuskan pembelajaran yang tepat untuk potensi murid kita yang berbeda-beda?Menurut pemahaman saya, itu tergantung pada keputusan apayang diambil. apabila keputusan tersebut sudah berpihak padamurid dalam hal ini tentang metode yang digunakan oleh guru. media, strategi penilaian yang dilakukan yang sudah sesuai dengan kebutuhan murid, maka hal ini akan dapat memerdekakan murid dalam belajar dan pada akhirnya muriddapat berkembang sesuai dengan potensi dan kodratnya masing - masing.09 Bagaimana... Guru diibaratkan sebagai petani dan murid adalah benihnya maka berkembang atau tidaknya seorang murid tergantung dari tindakan yang diberikan guru. Untuk itu dalam proses pendidikan yang dijalankan guru maka setiapkeputusan yang diberikannya wajib berpihak pada murid dan berfokus untuk perkembangan murid.
Karena setiap keputusan yang diberikan guru sangat berpengaruh dengan kehidupan dan masa depan muridnya10 Apakah kesimpulan akhir yang dapat Anda tarik dari pembelajaran modul materi ini dan keterkaitannya dengan modul-modul sebelumnya?Pembelajaran yang didapat pada... sehingga keputusan yang kita ambi lmenunjukkan keberpihakan pada murid dan mewujudkan pembelajaran yang bermakna yang mampu menciptakan well-being bagi masa depan murid.dalam pengambilan keputusan seorang guru harus memiliki kesadaran penuh (mindfulness) untuk menghantarkan muridnya... kemudianperjalanan menuju profil pelajar pancasila ada banyak dilema etika dan bujukan moral sehingga diperlukan 9 langkah pengujian pengambilan keputusan untuk memutuskan dan memecahkan suatu maslaah agar keputusan yang diambil berdasarkan nilai - nilai kebajikan... Adakah hal-hal yang menurut Anda di luar dugaan?Ada 4 paradigma pengambilankeputusan 1. Individu lawan masyarakat 2. kebenaran lawan kesetiaan Ada 3 prinsip mengambil keputusan 3.
keadilan VS belas kasihan 1. berfikir berbasis akhir4. Jangka Pendek VS jangka panjang 2. berfikir berbasi aturan 3. berfikir berbasi rasa peduli sapjeanngHaaamml-hbuianlla pynearknleugpmmuteeulnishuaarntub4tuspkaaayrnaadhdiaiglnumyaaar ,dm3upegnraiganansmiapbddialalsanehsmuteearlianpkyeuamktaaikndiar9alalnamnmgiktaahpengujian pengambilan keputusan. Karena selam ini saya berargumen jikapengambilan keputusan cukup dengan mengambil keputusan yangmemiliki resiko paling sedikit terhadap institusi dan diri sendiri.Ada 9 tahapaan pengambilan dan pengujian keputusan 1.Mengenali bahwa ada nilai-nilai yang salingbertentangan 2.
Menentukan siapa yang terlibat dalam situasi ini 3. Mengumpulkan fakta-fakta yang relevan dalam situasi ini4. Pengujian benar atau salah (uji legal, uji regulias, uji instuisi, uji publikasi, uji panutan/idola) 5. Pengujian paradigma benar atau salah 6. Prinsip pengambilan keputusan 7. Investigasi tri lema 8.
Buat keputusan 9. meninjau kembali keputusan dan refleksikan12 Sebelum mempelajari modul ini, pernahkah Anda menerapkan pengambilan keputusan sebagai pemimpin dalam situasi moral dilema? Bilamana pernah, apa bedanya dengan apa yang Anda pelajari di modul ini?Sebelum mempelajari modul ini saya tidak pernah menerapkan kosep 9langkah pengujian dalam pengambilan keputusan secara utuh. saya sudah melaksanaknnya namun belum secara keseluruhan hanya sebagian saja. keputusan yang saya ambil lebih didadsarkan pada nilai - nilai yang saya pegang sebagai prinsip hidup. berdasarkan pad intuisi degan mengibaratkan saya dalam posisi tersebut maupun dengan mengedepankan kepedulian terhadap orang lain.
sehingga berdasarkan pengalaman saya maka care based thinking merupakan prinsip yang dipakai secara umum dalam pengambilan keputusan selama ini.13 Bagaimana dampak mempelajari konsep ini buat Anda, perubahan apa yang terjadi pada cara Anda dalam... Sehingga dengan melakukan tahapan yang tepat akan memberikan resiko kecilterhadap pengambilan keputusan yang saya ambil karena telah melalui tahapan yang seharusnya. Dan setiap keputusan yang akan saya ambil kedepannya akan memihak pada murid. Sehingga akan berdampak bagi kemajuan pendidikan.14 Seberapa penting mempelajari topik modul ini bagi Anda sebagai seorang individu dan Anda sebagai seorang pemimpin?Sangat penting karena sebagai pendidik atau pemimpin pembelajaran kita pasti dihadapkan dengan permasalahan...
People Also Search
- Koneksi Antar Materi Modul 3.1 | PDF | Karier & Perkembangan - Scribd
- KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 3.1 - Flip eBook Pages 1-8 | AnyFlip
- Koneksi antar materi modul 3.1 - Ega Mulyasari | PDF Online - FlipHTML5
- (PDF) Koneksi Antar Materi Modul 3.1 - Academia.edu
- Blog Rangkuman Koneksi Antar Materi Modul 3.1 - Kompasiana
- KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 3.1 Pages 1-18 - Flip PDF Download | FlipHTML5
- Koneksi Antar Materi Modul 3.1 PDF | PDF | Karier & Perkembangan - Scribd
- Rangkuman Koneksi Antar Materi - Modul 3.1_Eko Kuswanto,S.Pd Cgp ...
- (PDF) KONEKSI ANTAR MATERI Modul 3.1 Guru Penggerak
- KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 3.1 - Flip eBook Pages 1-34 | AnyFlip
Academia.edu No Longer Supports Internet Explorer. To Browse Academia.edu And
Academia.edu no longer supports Internet Explorer. To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser. Pengambilan Keputusan Berbasis Nilai-Nilai Kebajikan Sebagai Pemimpin Tujuan Pembelajaran Khusus: - CGP membuat kesimpulan (sintesis) dari keseluruhan materi yang didapat, dengan beraneka cara dan media. - CGP dapat melakukan ...
Tujuan Dalam Pembelajaran Ini Adalah, Membahas Dan Memahami Mengenai Klasifikasi
Tujuan dalam pembelajaran ini adalah, membahas dan memahami mengenai klasifikasi rodagigi dan akan dapat dicapai oleh : 1. Mahasiswa dapat mengerti dan memahami tentang sistem transmisi rodagigi, dan jenis-jenis rodagigi. 2. Mahasiswa dapat mengerti dan memahami dalam klasifikasi rodagigi menurut konstruksinya. 3. Mahasiswa dapat mengerti fungsi pada rodagigi terhadap aplikasinya.
Saya Adalah Calon Guru Penggerak Angkatan 11 Yang Bersemangat Untuk
Saya adalah Calon Guru Penggerak Angkatan 11 yang bersemangat untuk menjadi pemimpin pembelajaran. Sebagai Guuru BK, saya senang membantu siswa menemukan minat dan bakat mereka. Melalui Program Guru Penggerak, saya berharap dapat menginspirasi lebih banyak guru untuk menciptakan inovasi dalam pembelajaran. Rangkuman Lengkap Koneksi Antar Modul 3.1 Guru Penggerak: Pengambilan Keputusan Berbasis Nil...
Modul Ini Menyajikan Sebuah Jaringan Konsep Yang Saling Terkait Erat,
Modul ini menyajikan sebuah jaringan konsep yang saling terkait erat, di antaranya: Pemahaman yang mendalam tentang koneksi antar materi dalam modul 3.1 memiliki implikasi yang sangat signifikan bagi praktik guru sehari-hari: “Mengajarkan anak menghitung itu baik, namun mengajarkan mereka apa yang berharga/utama adalah yang terbaik” (Teaching kids to count is fine but teaching them what counts is ...
Bahwa Penguasaan Materi Adalah Penting Namun Lebih Penting Mengarahkan Kepada
Bahwa penguasaan materi adalah penting namun lebih penting mengarahkan kepada mereka/murid tentang hal – hal pokok yang menyangkut karakter sehingga mereka dapat hidup di masyarakat dengan damai, bermanfaat bagi sekitar, dan tentunya mengaplikasikan ilmu... Lebih mudah memintarkan anak baik daripada membaikkan anak pintar. Karakter yang bagus pada anak akan mendorong mereka belajar sepanjang hayat...